Ilustrasi representasi angka desimal.
Bilangan desimal adalah salah satu konsep fundamental dalam matematika yang memungkinkan kita merepresentasikan pecahan atau bagian dari suatu bilangan bulat. Secara sederhana, bilangan desimal menggunakan sistem nilai tempat berbasis sepuluh, sama seperti bilangan bulat, namun ditambahkan koma (atau titik, tergantung konvensi regional) untuk memisahkan bagian bulat dari bagian pecahannya. Memahami cara membuat desimal sangat krusial, baik untuk perhitungan sehari-hari maupun dalam ilmu sains dan keuangan.
Inti dari sistem desimal adalah nilai tempat setelah koma, yaitu persepuluhan (1/10), perseratusan (1/100), perseribuan (1/1000), dan seterusnya. Semakin jauh angka berada di kanan koma desimal, semakin kecil nilai tempatnya.
Sebagian besar bilangan desimal yang kita temui berasal dari konversi pecahan biasa. Ada dua metode utama untuk melakukan konversi ini:
Ini adalah cara yang paling universal dan paling sering diajarkan. Untuk mengubah pecahan biasa menjadi desimal, Anda cukup membagi pembilang (angka di atas) dengan penyebut (angka di bawah).
Lakukan pembagian: 3 dibagi 4.
Hasilnya adalah 0,75.
Metode ini lebih cepat jika penyebut pecahan dapat dengan mudah diubah menjadi pangkat sepuluh (10, 100, 1000, dst.).
Kita ingin penyebut menjadi 100. Kalikan 20 dengan 5 untuk mendapatkan 100. Oleh karena itu, pembilang juga harus dikalikan 5.
(7 x 5) / (20 x 5) = 35 / 100Tidak semua konversi pecahan menghasilkan desimal yang "berakhir" (terminasi). Ada dua kategori utama dalam cara membuat desimal dari pecahan:
Ini terjadi ketika pembagian berakhir tanpa sisa (seperti contoh 3/4 = 0,75). Ini biasanya terjadi jika faktor prima dari penyebut hanya terdiri dari angka 2 dan/atau 5.
Ini terjadi ketika sisa pembagian terus berulang tanpa henti, menghasilkan pola angka yang berulang.
Pembagian 1 dibagi 3 akan menghasilkan 0,3333... Angka 3 akan berulang selamanya. Ini ditulis sebagai 0,3 (dengan garis di atas angka 3) atau 0.3̅.
Membalik proses juga penting. Jika Anda diberikan angka desimal dan ingin tahu cara membuat desimal itu kembali menjadi pecahan, ikuti langkah berikut:
Dalam dunia nyata, ketepatan sangat menentukan. Dalam perhitungan fisika, ketepatan desimal menunjukkan seberapa dekat pengukuran Anda dengan nilai sebenarnya. Dalam keuangan, perbedaan pada digit desimal ketiga atau keempat dapat berarti selisih besar dalam transaksi bernilai jutaan. Oleh karena itu, menguasai cara membuat desimal secara akurat adalah keterampilan dasar yang tak terhindarkan.
Pastikan Anda selalu memperhatikan permintaan soal atau konteks masalah. Apakah diminta untuk membulatkan ke dua desimal terdekat? Atau apakah diperlukan presisi hingga tiga tempat desimal? Pembulatan yang tepat memastikan bahwa hasil akhir Anda valid dan sesuai standar yang dibutuhkan.