Pembagian adalah salah satu operasi matematika dasar yang sering kita gunakan. Namun, ketika angka yang terlibat melibatkan bilangan desimal (pecahan dengan koma), prosesnya bisa terasa sedikit membingungkan bagi sebagian orang. Jangan khawatir! Pada dasarnya, menghitung pembagian desimal hanyalah perluasan dari pembagian bilangan bulat, dengan beberapa langkah tambahan untuk menangani posisi koma.
Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah, mulai dari skenario paling sederhana hingga kasus di mana pembagi (divisor) juga merupakan bilangan desimal.
Visualisasi sederhana: Angka Desimal dibagi Angka Desimal
Ini adalah kasus termudah. Jika Anda membagi angka desimal dengan bilangan bulat (misalnya, 15.5 ÷ 5), Anda bisa mengikuti langkah-langkah pembagian biasa, namun Anda harus menempatkan koma desimal pada hasil (quotient) tepat di atas koma desimal pada bilangan yang dibagi (dividend).
Angkat koma desimal dari angka yang dibagi lurus ke atas, posisikan di hasil pembagian.
Lakukan pembagian angka di depan koma terlebih dahulu. Jika sisa, turunkan angka desimal berikutnya.
Terus bagi angka-angka setelah koma hingga hasilnya habis atau Anda mencapai jumlah desimal yang diinginkan (jika perlu pembulatan).
1. Posisikan koma di hasil: _ . _
2. Bagi 15 dengan 5 hasilnya 3, sisa 0.
3. Turunkan 5. Bagi 5 dengan 5 hasilnya 1.
Hasilnya adalah 3.1.
Inilah bagian yang sering membuat bingung. Aturan utama dalam pembagian desimal adalah: Pembagi tidak boleh berupa bilangan desimal. Anda harus mengubah pembagi menjadi bilangan bulat terlebih dahulu. Caranya adalah dengan menggeser koma desimal.
Tentukan berapa banyak angka di belakang koma pada pembagi (divisor). Kemudian, geser koma desimal pada pembagi ke kanan sebanyak langkah tersebut. Lakukan hal yang sama persis pada angka yang dibagi (dividend).
Jika angka yang dibagi tidak memiliki cukup digit setelah koma untuk menggeser, tambahkan angka nol di paling kanan angka tersebut.
Setelah pembagi menjadi bilangan bulat, lakukan pembagian seperti pada Skenario 1 (letakkan koma pada hasil tepat di atas posisi koma yang baru).
Pembagi (0.7) memiliki 1 angka desimal.
1. Geser koma 1 langkah ke kanan: 0.7 menjadi 7.
2. Geser koma pada 4.83 sebanyak 1 langkah ke kanan: 4.83 menjadi 48.3.
3. Pembagian baru menjadi: 48.3 ÷ 7.
4. Lakukan pembagian biasa, letakkan koma di hasil di atas koma 48.3.
Hasilnya adalah 6.9.
Terkadang, setelah melakukan semua langkah di atas, pembagian tidak akan pernah menghasilkan sisa nol. Ini berarti Anda mendapatkan desimal berulang (repeating decimal).
Dalam kasus seperti ini, ada dua pilihan utama:
Menguasai pembagian desimal adalah tentang memindahkan koma secara konsisten. Selama Anda ingat untuk menyamakan jumlah pergeseran antara pembagi dan angka yang dibagi, Anda akan selalu bisa mengubah masalah desimal yang sulit menjadi masalah bilangan bulat yang mudah dipecahkan.