Pembagian adalah salah satu operasi dasar matematika yang terkadang terasa rumit ketika melibatkan angka desimal atau angka berkoma. Namun, dengan pemahaman langkah demi langkah yang benar, proses ini menjadi jauh lebih mudah dikelola, bahkan untuk perhitungan yang kompleks sekalipun. Artikel ini akan mengupas tuntas bagaimana cara membagi angka berkoma dengan efektif.
Kunci utama dalam mempermudah pembagian angka desimal adalah memastikan bahwa pembagi (angka yang digunakan untuk membagi) tidak memiliki koma. Jika pembagi memiliki koma, kita harus mengubahnya menjadi bilangan bulat (natural number) melalui perkalian.
Hitung berapa banyak angka di belakang koma pada pembagi. Kemudian, kalikan pembagi dengan 10 pangkat jumlah angka desimal tersebut.
Lakukan perkalian yang sama persis pada angka yang dibagi. Jika pembagi dikalikan 100, maka angka yang dibagi juga harus dikalikan 100.
Setelah kedua bilangan sudah menjadi bilangan bulat, Anda dapat melakukan pembagian seperti biasa menggunakan metode pembagian bersusun yang sudah Anda pelajari sebelumnya.
Mari kita hitung 12,6 dibagi 0,3.
Analisis: Pembagi (0,3) memiliki 1 angka di belakang koma. Kita harus mengalikannya dengan 10.
Hasil dari $126 \div 3$ adalah 42. Jadi, $12,6 \div 0,3 = 42$.
Bagaimana jika kedua angka memiliki koma, misalnya 1,44 dibagi 0,12?
Analisis: Pembagi (0,12) memiliki dua angka di belakang koma. Kita harus mengalikannya dengan 100.
Hasil dari $144 \div 12$ adalah 12. Jadi, $1,44 \div 0,12 = 12$.
Ada skenario di mana pembagi sudah berupa bilangan bulat (misalnya $15,75 \div 5$). Dalam kasus ini, Anda tidak perlu mengubah pembagi, namun Anda perlu memperhatikan penempatan koma pada hasilnya.
Aturan Penempatan Koma:
Ketika Anda membagi bilangan desimal dengan bilangan bulat, letakkan koma pada hasil pembagian tepat sejajar dengan posisi koma pada angka yang dibagi (dividend) saat Anda mulai membagi bagian desimalnya.
Contoh: $15,75 \div 5$
1. Bagi 15 dengan 5, hasilnya 3. (Tulis 3, letakkan koma persis setelah 3).
2. Turunkan angka 7. Bagi 7 dengan 5, hasilnya 1 sisa 2.
3. Turunkan angka 5 (membentuk 25). Bagi 25 dengan 5, hasilnya 5.
Hasil akhir adalah 3,15.
Meskipun melibatkan angka berkoma, prinsip dasar pembagian tetap sama: mengeliminasi koma pada pembagi adalah langkah paling krusial untuk menyederhanakan perhitungan. Dengan mengalikan kedua sisi (pembagi dan dividend) dengan faktor pengali yang sama (10, 100, dst.), Anda mengubah masalah desimal menjadi masalah pembagian bilangan bulat yang lebih akrab. Praktikkan langkah-langkah ini, dan pembagian angka berkoma tidak akan lagi menjadi penghalang dalam matematika Anda.