Angina pektoris, atau sering disebut angina, adalah kondisi yang ditandai dengan rasa nyeri atau ketidaknyamanan di dada. Rasa nyeri ini muncul akibat suplai oksigen ke otot jantung yang tidak memadai (iskemia miokard). Meskipun angina sering kali bukan kondisi yang mengancam nyawa secara langsung, ia adalah sinyal peringatan penting bahwa ada masalah mendasar pada kesehatan jantung Anda, yang bisa mengarah pada serangan jantung jika tidak ditangani. Memahami cara menyembuhkan angina sepenuhnya mungkin sulit, namun mengelola gejalanya dan mengatasi akar penyebabnya adalah kunci untuk hidup sehat.
Penyebab paling umum dari angina adalah penyakit arteri koroner (PJK). PJK terjadi ketika plak (aterosklerosis) menumpuk di dinding arteri koroner, menyempitkan pembuluh darah yang seharusnya mengalirkan darah kaya oksigen ke jantung. Ketika jantung bekerja lebih keras—saat berolahraga, stres emosional, atau terpapar suhu dingin—permintaan oksigen meningkat, tetapi arteri yang menyempit tidak dapat memenuhinya, memicu nyeri angina.
Angina terbagi menjadi beberapa jenis, yang paling umum adalah angina stabil (terjadi dengan pola yang dapat diprediksi) dan angina tidak stabil (lebih parah, terjadi mendadak, dan memerlukan perhatian medis darurat).
Fokus utama dalam penanganan angina adalah mengurangi beban kerja jantung dan memastikan aliran darah yang cukup. Berikut adalah langkah-langkah komprehensif untuk membantu Anda mengelola dan, sejauh mungkin, "menyembuhkan" kondisi ini dengan mengendalikan faktor risikonya:
Ini adalah fondasi utama dalam manajemen angina. Perubahan gaya hidup dapat secara signifikan mengurangi penumpukan plak dan meningkatkan kesehatan vaskular:
Dokter sering meresepkan obat-obatan untuk mengurangi gejala dan mencegah komplikasi lebih lanjut:
Jika perubahan gaya hidup dan obat-obatan tidak cukup mengendalikan gejala, intervensi medis mungkin diperlukan untuk membuka arteri yang tersumbat:
Untuk berhasil menyembuhkan angina atau setidaknya hidup tanpa hambatan darinya, Anda harus proaktif. Kenali pemicu pribadi Anda. Apakah itu stres, makanan pedas, atau naik tangga? Catat kapan serangan terjadi, berapa lama berlangsung, dan apa yang Anda lakukan saat itu. Informasi ini sangat berharga bagi tim medis Anda.
Ingatlah, angina adalah indikasi adanya penyakit jantung yang mendasarinya. Sementara pengobatan modern dapat mengelola gejalanya secara efektif, fokus jangka panjang harus selalu pada pencegahan perkembangan penyakit arteri koroner melalui disiplin gaya hidup dan kepatuhan terhadap rencana pengobatan yang ditentukan oleh kardiolog Anda. Jangan pernah mengabaikan rasa sakit di dada; selalu konsultasikan dengan profesional medis untuk diagnosis dan rencana penanganan yang tepat.