Layanan ambulans rumah sakit adalah layanan vital yang memastikan pasien yang membutuhkan perawatan darurat atau transfer medis kritis mendapatkan transportasi yang aman, cepat, dan dilengkapi peralatan medis memadai. Memahami prosedur dan cara menghubungi layanan ini sangat penting, terutama dalam situasi genting. Panduan ini akan membantu Anda memanfaatkan layanan ambulans rumah sakit secara efisien.
Kapan Harus Menghubungi Ambulans Rumah Sakit?
Keputusan untuk memanggil ambulans harus didasarkan pada tingkat keparahan kondisi medis. Layanan ambulans rumah sakit (atau layanan darurat yang terhubung ke rumah sakit) harus dihubungi jika terjadi:
- Kondisi medis darurat mengancam jiwa (misalnya, henti jantung, stroke akut, pendarahan hebat).
- Kecelakaan parah yang menyebabkan cedera serius atau patah tulang.
- Pasien membutuhkan pemindahan antar rumah sakit (transfer antar fasilitas) dengan pemantauan alat medis intensif.
- Pasien tidak sadarkan diri atau mengalami kesulitan bernapas yang signifikan.
Prosedur Panggilan Darurat yang Efektif
Kecepatan respons ambulans sangat bergantung pada informasi akurat yang Anda berikan saat panggilan. Ikuti langkah-langkah berikut:
Sebelum mengangkat telepon, pastikan Anda berada di lokasi yang aman dan memiliki informasi penting siap dicatat.
Gunakan nomor telepon resmi layanan ambulans rumah sakit tujuan Anda. Jika ini adalah keadaan darurat nasional, hubungi nomor darurat umum terlebih dahulu, yang kemudian akan mengkoordinasikan dengan rumah sakit terdekat.
Jelaskan alamat lengkap sedetail mungkin (jalan, nomor rumah, patokan visual). Jika Anda berada di area publik, sebutkan titik kumpul yang mudah diakses oleh tim medis.
Jelaskan gejala utama, usia pasien, dan apakah pasien sadar atau tidak. Jangan memutus telepon sebelum operator mengizinkan.
Layanan yang Disediakan Ambulans
Ambulans rumah sakit modern seringkali diklasifikasikan berdasarkan tingkat perlengkapan dan tenaga medis yang menyertainya. Ini memengaruhi jenis kasus yang dapat mereka tangani:
Ambulans Tingkat Dasar (Basic Life Support/BLS)
Biasanya digunakan untuk mengangkut pasien yang membutuhkan stabilisasi minimal atau yang kondisinya relatif stabil namun memerlukan pemindahan medis. Dilengkapi dengan perlengkapan pertolongan pertama dasar.
Ambulans Tingkat Lanjut (Advanced Life Support/ALS)
Ini adalah ambulans yang setara dengan unit perawatan intensif bergerak. Mereka diawaki oleh tenaga medis terlatih (paramedis/dokter) dan dilengkapi dengan peralatan resusitasi lanjutan, monitor jantung, dan obat-obatan darurat. Digunakan untuk pasien kritis.
Persiapan Sebelum Ambulans Tiba
Agar tim medis dapat bekerja secara optimal setibanya di lokasi, lakukan persiapan berikut:
- Pastikan jalur akses menuju lokasi pasien terbuka dan mudah dilalui oleh ambulans.
- Kumpulkan dokumen medis pasien jika memungkinkan (kartu asuransi, riwayat alergi obat).
- Jika pasien memiliki obat-obatan pribadi, siapkan daftar atau wadah obat tersebut.
- Pastikan ada seseorang yang menunggu di pintu depan untuk mengarahkan tim ambulans.
Layanan ambulans rumah sakit merupakan jembatan kritis antara lokasi kejadian dan fasilitas perawatan medis definitif. Memahami alur kerjanya membantu memastikan setiap detik yang berharga dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk keselamatan pasien.