Susu Pepti Junior adalah produk nutrisi khusus yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anak yang memiliki masalah pencernaan tertentu, seperti alergi protein susu sapi (APSS) atau malabsorpsi. Formula ini menggunakan protein terhidrolisis ekstensif (peptida), yang merupakan bentuk protein yang sudah dipecah menjadi molekul yang lebih kecil sehingga lebih mudah dicerna dan diserap oleh tubuh, bahkan pada saluran cerna yang sensitif.
Ketika anak mengalami kesulitan mencerna protein utuh, asupan nutrisi esensial menjadi terhambat. Susu Pepti Junior hadir sebagai solusi klinis yang memastikan anak tetap mendapatkan energi, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang optimal tanpa memicu reaksi alergi atau ketidaknyamanan pencernaan.
Pada anak dengan sensitivitas pencernaan, protein utuh seperti yang ada pada susu sapi biasa seringkali dianggap sebagai benda asing oleh sistem imun atau terlalu besar untuk dipecah secara efisien oleh enzim pencernaan. Hal ini dapat menyebabkan gejala seperti diare kronis, muntah, ruam kulit, kolik, hingga gagal tumbuh kembang.
Susu Pepti Junior menggunakan teknologi hidrolisis untuk "memotong" protein susu menjadi fragmen yang sangat kecil, yaitu peptida. Keunggulan utamanya meliputi:
Penggunaan Susu Pepti Junior harus selalu di bawah pengawasan tenaga medis, seperti dokter spesialis anak atau ahli gizi. Ini bukan sekadar susu biasa, melainkan formula diet medis yang spesifik. Indikasi utama meliputi:
Penting untuk dicatat bahwa formula ini sangat berbeda dari susu formula biasa. Transisi ke Pepti Junior sering kali direkomendasikan sebagai langkah diet eliminasi untuk mengidentifikasi dan mengelola sumber alergen utama pada anak.
Tantangan terbesar pada anak dengan masalah penyerapan adalah risiko kekurangan gizi yang dapat menghambat pertumbuhan linier (tinggi badan) dan kenaikan berat badan. Dengan memastikan asupan kalori dan protein yang memadai melalui bentuk yang mudah diserap, Susu Pepti Junior membantu anak mengejar ketertinggalan tumbuh kembang (catch-up growth).
Selain itu, kesehatan usus yang membaik secara langsung berkorelasi dengan perkembangan imunitas. Ketika usus tenang dan nutrisi terserap baik, anak cenderung tidak mudah sakit. Formula peptida membantu membangun kembali integritas lapisan usus, yang sangat krusial bagi kesehatan anak dalam jangka panjang. Konsistensi dalam pemberian nutrisi yang tepat adalah kunci keberhasilan penanganan alergi dan sensitivitas makanan pada usia dini.