Pengurangan bilangan desimal adalah keterampilan dasar dalam matematika yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari menghitung sisa uang belanja hingga menentukan selisih pengukuran ilmiah. Meskipun terlihat sederhana, kekeliruan umum sering terjadi, terutama terkait penempatan koma desimal.
Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah untuk melakukan pengurangan bilangan desimal dengan mudah dan akurat, memastikan Anda memahami konsep dasarnya hingga penerapannya.
Ilustrasi Penjajaran dalam Pengurangan Desimal
Langkah Demi Langkah Pengurangan Desimal
Proses pengurangan bilangan desimal pada dasarnya sama dengan pengurangan bilangan bulat, namun dengan satu aturan vital yang harus dipatuhi: **penyejajaran koma desimal**.
1. Penyejajaran Koma Desimal
Tulis bilangan yang akan dikurangi (minuend) di atas bilangan pengurang (subtrahend). Pastikan koma desimal dari kedua bilangan berada pada satu garis vertikal yang lurus. Ini adalah langkah paling krusial.
2. Menambahkan Nol (Padding)
Jika jumlah angka di belakang koma berbeda, tambahkan angka nol (0) di akhir bilangan yang lebih pendek sehingga kedua bilangan memiliki jumlah digit desimal yang sama. Menambahkan nol di belakang koma tidak mengubah nilai bilangan tersebut.
3. Melakukan Pengurangan
Lakukan pengurangan digit per digit dari kanan ke kiri, seperti pada pengurangan bilangan bulat biasa. Jangan lupa meminjam (carry over) jika digit atas lebih kecil dari digit bawah.
4. Menempatkan Koma Hasil
Setelah semua digit selesai dikurangi, tempatkan koma pada hasil akhir tepat di bawah garis koma yang telah Anda sejajarkan di awal tadi.
Contoh Praktis Pengurangan Desimal
Mari kita terapkan langkah-langkah tersebut dalam sebuah contoh nyata:
Soal: Hitung $15.45 - 6.8$
Langkah 1 & 2: Penyejajaran dan Padding
Bilangan 6.8 hanya memiliki satu angka di belakang koma, sedangkan 15.45 memiliki dua. Kita tambahkan nol ke 6.8 menjadi 6.80.
15.45
- 6.80 ← Koma sejajar
-------
Langkah 3: Pengurangan Digit
- Perseratusan: $5 - 0 = 5$
- Persepuluhan: $4 - 8$. Karena 4 lebih kecil, kita pinjam 1 dari 5 di satuan (menjadi 4). Jadi, $14 - 8 = 6$.
- Satuan: Sekarang tersisa $4 - 6$. Kita pinjam 1 dari 1 di puluhan (menjadi 0). Jadi, $14 - 6 = 8$.
- Puluhan: $0 - 0 = 0$.
15.45
- 6.80
-------
8.65 ← (Perhatikan peminjaman: 14-8=6, 14-6=8)
Langkah 4: Penempatan Koma
Koma diletakkan lurus di bawah koma sebelumnya.
Hasil Akhir: $15.45 - 6.8 = 8.65$
Mengapa Penyejajaran Koma Sangat Penting?
Kesalahan utama dalam pengurangan desimal adalah mengabaikan nilai tempat. Jika Anda mengurangi $15.45 - 6.8$ tanpa menyelaraskan koma, Anda mungkin akan menghitung $1545 - 680$, yang jelas menghasilkan jawaban yang jauh berbeda dan salah secara matematis.
Setiap digit harus dikurangi dengan digit yang memiliki nilai tempat yang sama. Digit di posisi persepuluhan (0.1) hanya boleh dikurangi dengan digit persepuluhan lain, dan digit perseratusan (0.01) hanya boleh dikurangi dengan digit perseratusan lain. Koma desimal adalah penanda pemisah antara bagian bilangan bulat dan bagian pecahan. Menjaga koma tetap lurus adalah cara termudah memastikan nilai tempat tetap terjaga selama proses aritmatika.
Pengurangan Bilangan Bulat dan Desimal
Jika Anda mengurangi bilangan bulat dari bilangan desimal (misalnya $20 - 7.35$), perlakukan bilangan bulat tersebut sebagai bilangan desimal dengan nol tak terbatas di belakang komanya. Dalam kasus ini, $20$ menjadi $20.00$.
20.00
- 7.35
-------
12.65
Dengan mengikuti prosedur yang sistematis—selalu menyejajarkan koma, mengisi nol jika perlu, dan mengurangi dari kanan ke kiri—pengurangan bilangan desimal akan menjadi proses yang cepat dan bebas kesalahan. Latihan rutin pada berbagai kombinasi angka desimal akan meningkatkan kefasihan Anda dalam operasi matematika penting ini.