Resep Rahasia Kue Amparan Tatak Khas Banjar

Amparan Tatak (Dasar) AT

Visualisasi Kue Amparan Tatak

Kue Amparan Tatak adalah salah satu mahakarya kuliner dari tanah Banjar, Kalimantan Selatan. Kue tradisional ini sangat populer, terutama saat hari-hari besar keagamaan seperti Idul Fitri atau acara adat. Keunikan Amparan Tatak terletak pada teksturnya yang padat, kenyal, namun lembut, serta rasa manis legit yang didominasi oleh gurihnya santan kental dan aroma daun pandan.

Secara harfiah, "Amparan Tatak" berarti alas atau hamparan yang ditata. Nama ini merujuk pada cara penyajiannya yang dahulu sering kali disajikan dalam wadah besar yang dilapisi daun pisang, memberikan aroma alami yang khas. Berikut adalah resep otentik yang bisa Anda coba untuk menghadirkan cita rasa Banjar di dapur Anda.

Bahan Utama yang Diperlukan

Bahan Lapisan Bawah (Dasar)

Bahan Lapisan Atas (Pencatat Rasa)

Langkah-Langkah Pembuatan

Tahap 1: Memasak Lapisan Bawah

  1. Persiapan Ketan: Setelah direndam, tiriskan beras ketan. Kukus beras ketan hingga setengah matang (sekitar 20 menit).
  2. Memasak Santan: Sementara itu, masak santan kental bersama garam dan daun pandan hingga mendidih. Angkat dan biarkan hangat.
  3. Pengaronan: Tuang santan hangat ke dalam ketan yang setengah matang. Aduk rata hingga santan terserap sempurna.
  4. Pengukusan Akhir: Kukus kembali ketan yang sudah dicampur santan hingga benar-benar matang dan pulen (sekitar 30-40 menit). Angkat dan biarkan agak dingin.

Tahap 2: Menyusun dan Memanggang Lapisan Atas

  1. Menyiapkan Loyang: Siapkan loyang berukuran sekitar 20x20 cm. Alasi dasarnya dengan kertas roti dan olesi sedikit margarin. Ratakan ketan yang sudah matang tadi ke dasar loyang, padatkan permukaannya.
  2. Membuat Adonan Atas: Dalam wadah terpisah, kocok telur dan gula pasir hingga larut dan gula benar-benar hilang teksturnya. Masukkan santan kental, vanila/pandan, dan garam. Aduk rata. Jika menggunakan sedikit terigu, masukkan saat ini.
  3. Penyaringan: Saring adonan santan telur ini untuk memastikan tidak ada gumpalan yang tersisa.
  4. Menuang dan Memanggang: Tuang adonan cair lapisan atas secara perlahan di atas lapisan ketan yang sudah dipadatkan.
  5. Proses Pemanggangan: Panggang dalam oven yang sudah dipanaskan pada suhu 170°C. Panggang selama kurang lebih 50-70 menit, atau hingga lapisan atasnya kokoh, matang sempurna, dan permukaannya berwarna cokelat keemasan. (Metode tradisional menggunakan kukusan hingga matang, namun pemanggangan memberikan tekstur yang lebih khas).
  6. Pendinginan: Setelah matang, keluarkan dari oven. Biarkan Amparan Tatak benar-benar dingin di suhu ruang sebelum dipotong-potong. Kue ini paling nikmat disantap setelah benar-benar set dan dingin.

Keberhasilan Amparan Tatak sangat bergantung pada keseimbangan santan pada kedua lapisannya. Lapisan bawah harus pulen dan gurih, sementara lapisan atas harus padat, lembut, dan manisnya tidak berlebihan. Jangan ragu untuk mencicipi sedikit adonan santan sebelum dipanggang untuk memastikan rasa sesuai selera Anda. Selamat mencoba membawa cita rasa Banjar ke meja makan Anda!

🏠 Homepage