Ati ampela ayam merupakan salah satu bagian jeroan ayam yang sangat populer di berbagai masakan Indonesia. Kaya akan nutrisi seperti zat besi, vitamin B12, dan protein, ati ampela menawarkan rasa gurih yang khas. Namun, mengolah ati ampela ayam mentah memerlukan perhatian khusus, terutama dalam hal kebersihan dan proses pembersihan untuk menghilangkan bau amis serta potensi kontaminan.
Pentingnya Pembersihan Ati Ampela Mentah
Saat membeli ati ampela ayam dalam keadaan mentah, langkah pertama dan paling krusial adalah membersihkannya secara menyeluruh. Ati (hati) dan ampela (empedal) memiliki tekstur dan fungsi yang berbeda, sehingga memerlukan penanganan yang sedikit berbeda pula. Kesalahan dalam pembersihan seringkali mengakibatkan masakan menjadi amis atau memiliki rasa yang kurang sedap.
Cara Membersihkan Ati (Hati) Ayam
Ati ayam cenderung lunak dan mengandung pembuluh darah halus yang harus dibersihkan. Berikut langkah-langkah yang direkomendasikan:
- Pemisahan: Pisahkan ati dari ampela dan bagian jeroan lainnya.
- Pencucian Awal: Bilas ati di bawah air mengalir untuk menghilangkan kotoran permukaan.
- Penghilangan Darah: Tekan perlahan bagian vena atau pembuluh darah yang tampak kehitaman atau kemerahan menggunakan jari atau pisau kecil untuk mengeluarkan sisa darah yang terperangkap.
- Perendaman dengan Larutan Asam: Rendam ati dalam air yang dicampur dengan sedikit air jeruk nipis atau cuka selama 10-15 menit. Larutan asam ini membantu menetralkan bau amis.
- Pembilasan Akhir: Bilas kembali ati di bawah air mengalir hingga benar-benar bersih.
Cara Membersihkan Ampela (Empedal) Ayam
Ampela memiliki tekstur yang jauh lebih keras dan seringkali terdapat sisa-sisa makanan atau kotoran di dalamnya. Ampela juga memiliki kantung empedu yang jika pecah akan membuat seluruh masakan terasa pahit.
- Pembelahan: Belah ampela secara hati-hati memanjang, pastikan tidak merusak kantung empedu di bagian dalamnya.
- Pengeluaran Isi: Keluarkan semua isi ampela (biasanya berupa butiran keras atau sisa makanan).
- Pembersihan Kantung Empedu: Jika kantung empedu terlihat, pastikan tidak ada cairan hijau yang keluar. Jika pecah, bersihkan area tersebut secepat mungkin dengan air mengalir.
- Pencucian: Cuci ampela hingga bagian dalamnya bersih.
Langkah Pengolahan Lanjutan: Merebus
Setelah proses pembersihan selesai, proses selanjutnya yang sering dilakukan sebelum memasak adalah merebus ati ampela ayam mentah. Merebus berfungsi untuk menghilangkan sisa darah terakhir, mengurangi bau, dan membuat tekstur jeroan menjadi sedikit lebih padat sebelum dibumbui.
Saat merebus, tambahkan bumbu aromatik seperti daun salam, lengkuas, atau serai. Perebusan biasanya memakan waktu sekitar 15 hingga 25 menit, tergantung ukuran ati ampela. Setelah matang, buang air rebusan pertama. Ati ampela kini siap untuk dimasak menjadi berbagai hidangan lezat seperti semur, sambal goreng, atau oseng-oseng pedas.
Tips Keamanan Pangan
Mengingat ati ampela adalah jeroan, penanganan yang tidak tepat dapat menimbulkan risiko kesehatan. Selalu perhatikan hal-hal berikut:
- Suhu: Jangan biarkan ati ampela mentah berada di suhu ruang terlalu lama. Segera bersihkan dan olah, atau simpan dalam kulkas.
- Alat Terpisah: Gunakan talenan dan pisau yang berbeda untuk mengolah jeroan mentah dibandingkan dengan bahan makanan siap santap lainnya untuk menghindari kontaminasi silang.
- Memasak Tuntas: Pastikan ati ampela matang sempurna saat dimasak. Warna yang tadinya merah muda gelap harus berubah menjadi cokelat atau abu-abu.
Dengan mengikuti panduan pembersihan yang teliti ini, Anda dapat menikmati kelezatan ati ampela ayam mentah tanpa khawatir akan bau tak sedap atau masalah kebersihan, menjadikannya tambahan nutrisi yang berharga dalam hidangan keluarga.