Trafo (Transformator) adalah komponen vital dalam sistem kelistrikan, berfungsi menaikkan atau menurunkan tegangan AC. Mengetahui nilai Ampere (Arus) yang dialirkan oleh trafo sangat penting untuk memastikan beban yang terhubung tidak melebihi kapasitasnya, sehingga mencegah kerusakan atau panas berlebih. Multimeter adalah alat yang paling umum digunakan untuk pengukuran ini.
Namun, perlu dipahami bahwa multimeter digital standar umumnya dirancang untuk mengukur arus DC atau arus AC pada frekuensi jaringan listrik (50/60 Hz) pada rangkaian primer yang lebih rendah. Mengukur arus (Ampere) pada trafo memerlukan pendekatan yang hati-hati, terutama pada sisi primer yang mungkin memiliki arus tinggi.
Arus listrik diukur dengan menghubungkan multimeter secara seri dengan rangkaian yang arusnya ingin diukur. Ini berbeda dengan pengukuran tegangan (Volt) yang dilakukan secara paralel. Multimeter harus diatur pada mode Amperemeter (A).
Pengukuran pada sisi sekunder (output) trafo, terutama trafo step-down dengan tegangan rendah, jauh lebih aman dan sering dilakukan untuk mengetahui arus beban aktual.
Mengukur arus sisi primer trafo (input AC PLN) menggunakan multimeter digital standar sangat tidak disarankan karena dua alasan utama:
Solusi yang Benar: Untuk mengukur arus primer trafo dengan aman dan akurat, gunakan Tang Ampere (Clamp Meter). Tang Ampere memungkinkan Anda menjepit probe di sekitar satu konduktor tanpa perlu memutus rangkaian, sehingga pengukuran menjadi aman dan lebih mudah, terutama pada rentang arus yang lebih tinggi.
Jika Anda tidak dapat mengukur arus secara langsung, Anda dapat memperkirakan Ampere (I) dari daya trafo (P) dan tegangan (V) menggunakan rumus dasar:
$$I = P / V$$Misalnya, trafo 100 VA dengan output sekunder 12V:
$$I_{sekunder} = 100 \text{ VA} / 12 \text{ V} \approx 8.33 \text{ Ampere}$$Nilai ini adalah arus maksimum teoritis (arus nominal). Arus aktual yang ditarik akan tergantung pada beban yang terhubung.
Ilustrasi skematis pengukuran arus (Ampere) secara seri pada sisi sekunder trafo. Multimeter disisipkan memutus salah satu kabel menuju beban.
Mengukur Ampere trafo secara langsung pada sisi sekunder dengan multimeter adalah metode yang paling praktis untuk beban bertegangan rendah, asalkan rentang pengukuran multimeter memadai. Selalu pastikan Anda menggunakan mode AC Ampere dan menghubungkan alat secara seri. Untuk sisi primer atau arus yang sangat besar, keselamatan menuntut penggunaan instrumen khusus seperti Tang Ampere.