Panduan Lengkap: Cara Perkalian Desimal dengan Mudah

Perkalian Desimal (Contoh: 2.5 x 1.2) Angka 1: 2.5 x Angka 2: 1.2 Hasil: 3.00

Perkalian bilangan desimal seringkali menjadi tantangan bagi sebagian orang. Padahal, prinsip dasarnya sangat mirip dengan perkalian bilangan bulat biasa. Kunci utama dalam cara perkalian desimal adalah mengabaikan koma (titik desimal) terlebih dahulu, melakukan perkalian seperti biasa, baru kemudian menentukan posisi koma pada hasil akhir.

Artikel ini akan memandu Anda langkah demi langkah agar Anda mahir dalam melakukan operasi hitung ini, baik saat bekerja dengan kalkulator maupun secara manual.

Langkah 1: Abaikan Koma Desimal dan Kalikan Seperti Bilangan Bulat

Langkah pertama adalah yang paling krusial: perlakukan kedua bilangan desimal tersebut seolah-olah mereka adalah bilangan bulat. Jangan pedulikan posisi koma saat Anda melakukan perkalian standar.

Contoh: Kalikan 3.45 dengan 1.2

  1. Ubah bilangan menjadi 345 dan 12.
  2. Lakukan perkalian: 345 x 12.
        345
    ×  12
    -------
        690 (345 × 2)
    + 3450 (345 × 10)
    -------
        4140

Hasil perkalian bilangan bulatnya adalah 4140.

Langkah 2: Hitung Total Angka di Belakang Koma

Setelah Anda mendapatkan hasil perkalian bilangan bulat, langkah selanjutnya adalah menentukan di mana letak koma pada jawaban akhir. Untuk melakukan ini, Anda perlu menghitung total jumlah digit yang berada di belakang koma (desimal) dari kedua bilangan yang dikalikan.

Mari kita kembali ke contoh: 3.45 dan 1.2.

Langkah 3: Tempatkan Koma pada Hasil Akhir

Gunakan total angka yang Anda hitung di Langkah 2 untuk menempatkan koma pada hasil perkalian bilangan bulat dari Langkah 1 (yaitu 4140).

Karena totalnya adalah 3 angka di belakang koma, Anda harus menghitung dari paling kanan hasil (4140) sebanyak tiga langkah ke kiri, lalu letakkan koma.

4140 → Tempatkan 3 angka dari kanan: 4.140

Jadi, hasil dari 3.45 x 1.2 adalah **4.140** (atau disederhanakan menjadi **4.14**).

Tips Penting: Angka nol di paling kanan setelah koma (seperti pada 4.140) dapat dihilangkan (4.14), namun jika nol tersebut berada di antara angka, ia tidak boleh dihilangkan (seperti pada contoh perkalian 1.05 x 2 = 2.10).

Kasus Khusus: Mengalikan Desimal dengan Bilangan Bulat

Jika salah satu bilangan adalah bilangan bulat (misalnya 5 x 0.83), prosesnya menjadi lebih sederhana:

  1. Kalikan seperti biasa: 83 x 5 = 415.
  2. Hitung total desimal. Pada 0.83 ada 2 angka di belakang koma. Bilangan 5 tidak memiliki desimal (0 angka). Total desimal = 2 + 0 = 2.
  3. Tempatkan koma pada 415 dengan 2 angka di belakang koma: **4.15**.

Perkalian Desimal dengan Bilangan yang Mengandung Nol di Depan

Jika Anda mengalikan bilangan yang hasilnya memiliki lebih sedikit angka daripada total desimal yang harus ditempatkan, Anda perlu menambahkan nol di depan hasil untuk memastikan jumlah desimal yang benar.

Contoh: 0.6 x 0.02

12 → Tambahkan 3 angka desimal: 0.012

Jadi, 0.6 x 0.02 = **0.012**.

Kesimpulan

Cara perkalian desimal pada dasarnya adalah teknik tiga langkah: pertama, abaikan koma dan kalikan; kedua, hitung total digit desimal pada kedua faktor; dan ketiga, letakkan koma pada hasil dengan memisahkan jumlah digit desimal yang sudah dihitung. Dengan latihan rutin, proses ini akan menjadi refleks alami Anda dalam matematika.

🏠 Homepage