Resep Amparan Tatak Pisang (Takaran Gelas)

Amparan Tatak Pisang adalah salah satu kue tradisional Banjar yang sangat populer, terutama di Kalimantan Selatan. Kue ini terkenal dengan teksturnya yang lembut, rasa manis legit dari santan dan gula merah, serta aroma khas pisang yang dikukus. Keistimewaan dari resep ini adalah kemudahannya, karena semua takaran menggunakan gelas, sehingga cocok bagi Anda yang tidak ingin repot menimbang bahan.

Mengapa Menggunakan Takaran Gelas?

Penggunaan takaran gelas seringkali lebih praktis dan lebih mudah diakses di dapur rumah tangga. Meskipun akurasi mungkin sedikit bervariasi tergantung ukuran gelas yang digunakan, untuk resep tradisional seperti resep amparan tatak pisang takaran gelas ini, hasilnya tetap memuaskan dan otentik.

Ilustrasi SVG Amparan Tatak Pisang yang lembut dan berwarna cokelat

Bahan Utama Amparan Tatak Pisang

Resep ini menggunakan standar gelas belimbing (sekitar 200-250 ml) sebagai patokan ukurannya.

Bahan A (Adonan Dasar):

Bahan B (Isian Pisang):

Langkah Pembuatan (Metode Kukus)

Proses pembuatan Amparan Tatak Pisang dibagi menjadi dua tahap utama: membuat isian gula merah dan membuat adonan utama.

1. Persiapan Isian Pisang Gula Merah:

  1. Campurkan gula merah sisir dan air (1/2 gelas) dalam panci kecil. Masak hingga gula larut sempurna dan sedikit mengental. Angkat dan dinginkan.
  2. Campurkan potongan pisang dengan larutan gula merah hingga merata. Sisihkan.

2. Membuat Adonan Utama:

  1. Dalam wadah besar, campurkan tepung terigu, gula pasir, dan garam. Aduk rata menggunakan whisk.
  2. Tuangkan santan secara bertahap sambil terus diaduk perlahan hingga semua bahan tercampur rata dan tidak ada gumpalan tepung. Adonan akan tampak cukup cair.
  3. Saring adonan minimal dua kali agar tekstur akhir kue benar-benar halus.

3. Proses Pengukusan (Tatak):

  1. Siapkan loyang datar (biasanya ukuran 20x20 cm atau loyang persegi panjang lainnya) yang sudah diolesi minyak tipis-tipis atau dialasi plastik tahan panas.
  2. Tuang setengah bagian adonan santan ke dalam loyang.
  3. Kukus adonan selama kurang lebih 15-20 menit hingga bagian atasnya mulai mengeras dan tidak lengket saat disentuh.
  4. Setelah setengah matang, keluarkan loyang perlahan dari dandang. Tata potongan pisang yang sudah dibalur gula merah secara merata di atas adonan yang setengah matang tersebut.
  5. Tuang sisa adonan santan di atas lapisan pisang.
  6. Kukus kembali selama 30-45 menit atau hingga kue benar-benar matang dan padat. Untuk menguji kematangan, tusuk bagian tengah kue; jika tidak ada adonan basah yang menempel, berarti sudah matang.
  7. Angkat dan biarkan Amparan Tatak Pisang dingin sepenuhnya sebelum dipotong-potong. Kue akan lebih mudah dipotong dan tampilannya lebih rapi saat sudah benar-benar dingin.

Tips Sukses Resep Amparan Tatak Pisang Takaran Gelas

Pemilihan Santan: Kunci kelezatan kue ini adalah santan. Gunakan santan segar (bukan santan instan jika memungkinkan) yang cukup kental. Kekentalan santan akan sangat mempengaruhi tekstur akhir kue.

Jangan Mengaduk Berlebihan: Setelah tepung tercampur dengan santan, hindari mengaduk adonan terlalu lama karena dapat menyebabkan kue menjadi alot.

Kontrol Api Kukusan: Pastikan api saat mengukus cukup stabil (sedang cenderung besar). Uap air yang banyak sangat penting agar kue matang sempurna tanpa menggenangi bagian bawahnya.

Dengan mengikuti panduan resep amparan tatak pisang takaran gelas ini, Anda dapat menikmati kue tradisional yang legit dan autentik tanpa perlu timbangan dapur yang rumit. Selamat mencoba!

🏠 Homepage